Kita sering kali mendengar kata-kata CINTA ITU BUTA. Dan tidak sedikit juga yang bilang jauhkan dirimu dari CINTA BUTA. Kalau menurut saya BILA KAMU CINTA MAKA HARUS BUTA.
Apa alasan kamu MENCINTAI PASANGANMU? Karena dia orang yang baik atau dia kaya atau dia cakep atau dia tau bagaimana menyanyangi kamu atau dia telah banyak berjasa atau dia pengertian dan banyak alasan-alasan yang lain.
Kalau menurut saya CINTA ITU TIDAK PUNYA ALASAN. Kalau karena dia orang baik banyak orang yang baik. Karena dia kaya, itupun tidak sedikit. Karena cakep juga bertebaran disekeliling kita. Jadi tidak ada alasan yang benar-benar tepat saat anda mencintai.
Semua itu karena CINTA ITU BUTA. Cinta memang harus BUTA, karena bila tidak buta maka tidak semua orang akan merasakan jatuh cinta. Jika cinta bisa memilih maka tidak akan ada cinta untuk penjahat atau orang yang tak mampu.
Tapi dengan CINTA anda bisa merubah seseorang menjadi lebih baik, dengan CINTA anda bisa menjadi motivasi dalam hidupnya dan dengan CINTA anda akan kuat menghadapi apapun juga.
Saat anda mencintai seseorang, saat itu juga anda harus bisa menerima segala kekurangannya, tidak ada keluhan untuk itu.
Saat anda mencintai seseorang, anda akan memaafkan segala kekhilafannya dan bersama-sama memperbaikinya, tidak ada kompromi untuk itu.
Saat anda mencintai seseorang, apa yang anda beri tulus tanpa pamrih dan anda akan bahagia melihat dia bahagia.
Saat anda mencintai seseorang, anda akan selalu berusaha memperbaiki diri.
Saat anda mencintai seseorang, anda akan belajar caranya bersyukur dan ikhlas.
Jadi jangan pernah takut untuk mencintai karena BILA CINTA HARUS BUTA.
Sebelumnya pernah saya tayangkan dihttp://kesehatan.kompasiana.com/kejiwaan/2010/11/01/bila-cinta-harus-buta/
Jejak Tinta 
22 April 2013 at 11:23 am
Pendapat dan pemikiran Anda cukup bagus. Jika cinta itu bisa di pelajari, maka tidak ada salahnya kita belajar dan mengerti cinta itu. Cinta harus di sertai logika bukan hanya perasaan, cinta yang mengikutsertakan bermain nya logika membuat hubungan semakin ideal dan saling menguntungkan. Contohnya: Dalam suatu hubungan salah satu pihak selalu merasa dirugikan karena hanya memakai perasaan tanpa logika. Lebih baik belajar untuk dapat menjalin sebuah hubungan yang ideal sehingga kedua belah pihak tidak saling merasa dirugikan.
Salam revolusi cinta,
HitmanSystem.com
Pusat Konsultasi & Edukasi Cinta Terpercaya di Indonesia
29 May 2013 at 11:59 am
ok deh.. thanks sudah mampir yaa 🙂
6 December 2013 at 6:25 pm
Maaf jika saya salah komentar, saya kurang sependapat kalo cinta itu buta.Kalo cinta itu buta dia bisa bergerak liar kemana saja. Bisa ke arah positif dan bisa ke arah sebaliknya, beruntunglah kamu jika cinta yang kamu miliki bergerak ke arah yang positif. Menurut saya cinta itu bergerak atau digerakan oleh arahan sesuatu Dzat yang Maha Perkasa yang mampu membolak-balikkan hati manusia. Yang tadinya benci jadi sayang, yang tadinya sayang jadi benci. Seperti yang saya alami dengan istri saya, walaupun memang awalnya saya tidak ada benci, tetapi jujur saya awalnya tidak ada rasa ketertarikan sama sekali dengan dia. tetapi entah kenapa lambat tapi pasti seperti ada rasa ketertarikan yang saya tidak bisa kendalikan( tapi bukan rasa nafsu antara laki-laki kepada perempuan ya…!) terhadapnya. Dan hingga sekarang(kurang lebih 10thn berumah tangga) rasa sayang itu tidak hilang(semoga Dzat yang Maha Perkasa tetap menjaga cinta kami,amin). So cinta jangan buta ya, dan jangan sampai menghalalkan segala cara!
salam sejahtera,
mono wee
17 December 2013 at 9:17 am
Seppp dah Mas mono.. Walau esensi yg aku ambil disini beda.. Thanks udah mampir 🙂